KONFLIK
DALAM ORGANISASI
Reaume :
Organisasi
adalah suatu tempat di mana banyak orang berkumpul dan saling berinteraksi satu
sama lain. di dalam organisasi pasti pernah mengalami konflik. Baik konflik
antar organisasi atau anggota di dalamnya. Konflik yang terjadi bisa karena
permasalahan yang biasa ataupun permasalahan yang benar-benar penting. di dalam
organisasi tersebut pasti juga terdapat beberapa pemikiran yang berbeda-beda.
Pemikiran
yang berbeda itu pada akhirnya akan menghasilkan perbedaan individu yang dapat
memicu timbulnya konflik. Konflik dalam organisasi sering dilihat sebagai
sesuatu yang negatif Akan tetapi tidak semua konflik merugikan, asalkan konflik
tersebut dapat di jadikan pemikiran yang positif maka dapat menguntungkan
organisasi itu sendiri. Dan menjadikan konflik dalam suatu organisasi tersebut
sebagai sebuah pembelajaran dan bagian pertimbangan atas banyaknya
pemikiran-pemikiran yang berbeda pada setiap anggota organisasi.
Jenis konflik pun
bermacam-macam contohnya :Jenis konflik pun bermacam-macam contohnya :
1. Konflik dalam/pribadi ,contohnya
kesalah pahaman, miss komunikation.
2. Konflik klompok ,contohnya permusuhan
antar geng.
3. Konflik terorganisir , contohnya polisi
melawan pendemo.
4. Konflik politik , contohnya partai A
melawan partai B karena suatu alasan politik dalam.
Ketika timbulnya Konflik
maka ,pemimpin suatu organisasi atau pun orang di sekitar harus ikut serta
dalam meredakan atau menyelesaikan konflik tersebut, nah cara untuk
penyelesaian nya ada banyak ,beberapanya adalah :
1. Setiap anggota harus bersikap Aktif
dalam membantu menyelesaikan konflik yang timbul , sebab jika seluruh anggota
tidak ada sikap kepedulian maka konflik yang ada akan semakin besar dan pada
akhirnya akan menimbulkna perpecahan dalam suatu organisasi tersebut.
2. Komunikasi yang lancar juga dapat
menuntaskan suatu konflik yang ada, sebab jika anggota organisasi tersebut
melakukan komunikasi yang lancar maka tidak akan ada kesalah pahaman antara
anggota yang satu dengan yang lainnnya.
3. Setiap
anggota harus terbuka supaya konflik tidak berlarut-larut
dan dapat diselesaikan dengan baik. Dengan keterbukaan konflik yang terjadi
dapat ditangani sehinggakonflik yang ada akan terselesaikan.
0 comments:
Post a Comment